jalan jalan murah Green CANYON Indonesia
Waktu itu kami Sigit Black, Panji, Mola, Dwi, Ludi, Ugie, Pe'i ngerasa bosen dengan kerjaan, dari obrolan warung Ma' Sukri akhirnya kami putuskan untuk jalan jalan. Tujuan kami adalah Ciamis Jawa Barat tepatnya Green CANYON nya Indonesia, sedikit info kenapa di bilang Green CANYON Indonesia, karena saat musim kemarau air sungai Cijulang memang bewarna "hijau" dan di hulunya masih alami dengan bebatuan terjal serta berarus deras, untuk mencapai kesana kita harus berenang melawan arus. muantrab...
Setelah tujuan dan hari keberangkatan sudah ditentukan kami bersepakat untuk patungan masing2 300 rb dengan menggunakan mobil sewaan. Seingat kami, keberangkatan dilaksanakan pada hari Jum'at malem dengan harapan kami bisa sampai dilokasi pagi hari. Semua barang dah disiapkan, mobil sewaan (300 rb/24 jam) juga sudah siap, tepat malam hari kami berangkat dari BASECAMP, perkiraan perjalanan adalah 6 s/d 7 jam.
Mobil di starter n capcussss.....
Untuk sampai di Green CANYON Indonesia dan muter2 menghabiskan bahan bakar 400 rb an. Sekitar jam 07.00 WIB kami dah memasuki kawasan sungai Cijulang Ciamis Jawa Barat dan kami mampir dulu di warung makan untuk sarapan pagi.
Setelah tujuan dan hari keberangkatan sudah ditentukan kami bersepakat untuk patungan masing2 300 rb dengan menggunakan mobil sewaan. Seingat kami, keberangkatan dilaksanakan pada hari Jum'at malem dengan harapan kami bisa sampai dilokasi pagi hari. Semua barang dah disiapkan, mobil sewaan (300 rb/24 jam) juga sudah siap, tepat malam hari kami berangkat dari BASECAMP, perkiraan perjalanan adalah 6 s/d 7 jam.
Mobil di starter n capcussss.....
Untuk sampai di Green CANYON Indonesia dan muter2 menghabiskan bahan bakar 400 rb an. Sekitar jam 07.00 WIB kami dah memasuki kawasan sungai Cijulang Ciamis Jawa Barat dan kami mampir dulu di warung makan untuk sarapan pagi.
biaya sarapan pagi untuk 7 orang semuanya 100 rb an, setelah selesai sarapan kami langsung menuju pintu gerbang Green CANYON Indonesia (sungai Cijulang). Retribusi perahu untuk bisa mencapai bibir hulu sungai adalah 75 rb ang dan hanya bisa diisi maksimal 5 orang, karena kami bertujuh maka 2 orang dari kami terpaksa bergabung dengan rombongan lain, kasian deh lo...
Petualangan di mulai saat kami sampai di bibir hulu sungai, si tukang perahu menawarkan jasa guide tuk menyusuri arus sungai dengan tarif 20 rb perorang sudah termasuk "life jacket", setelah setuju kami secara beriringan mulai berenang menyusuri arus deras untuk bisa sampai di hulu sungai.
Petualangan di mulai saat kami sampai di bibir hulu sungai, si tukang perahu menawarkan jasa guide tuk menyusuri arus sungai dengan tarif 20 rb perorang sudah termasuk "life jacket", setelah setuju kami secara beriringan mulai berenang menyusuri arus deras untuk bisa sampai di hulu sungai.
Lelah sudah berpetualang di Green CANYON Indonesia, kami kembali ke mobil dan melanjutkan perjalanan menuju penginapan yang terletak di pantai BATU KARAS. Penginapan disana relatif murah, dari mulai 150 rb an sampai dengan 600 rb an, tinggal pilih mau yang bagaimana.
Kami kebetulan mampunya yang 150 rb an untuk bertujuh orang hahahahaha... pasti kaya pepes ikan, tapi ga apa yang penti senang inilah CARA KAMI MENIKMATI HIDUP. Pantai Batu Karas adalah termasuk kawasan pantai selatan, tempatnya lumayan sunyi tidak terlalu ramai jadi bisa dipastikan bisa puas nikmatin pantainya. Setelah berbenah diri, kami makan siang di sebuah warung dengan tarif 15 rb an perorang dan untuk soal rasa ga ngecewain deh, yang masak namanya Teh Teti, cari aja ya...
Mungkin karena kelelahan kami akhirnya melewatkan SUNSET di Batu Karas begitu saja, walaupun masih ada SUNRISE yang siap menanti. Singkat cerita, SUNRISE menjelang, kami jalan menuju bebatuan karang besar untuk dapat melihat dan menikmati SUNRISE, manstrab.... SUNRISE muncul perlahan dan saatnya untuk narsis.com hehehehe.
Kami kebetulan mampunya yang 150 rb an untuk bertujuh orang hahahahaha... pasti kaya pepes ikan, tapi ga apa yang penti senang inilah CARA KAMI MENIKMATI HIDUP. Pantai Batu Karas adalah termasuk kawasan pantai selatan, tempatnya lumayan sunyi tidak terlalu ramai jadi bisa dipastikan bisa puas nikmatin pantainya. Setelah berbenah diri, kami makan siang di sebuah warung dengan tarif 15 rb an perorang dan untuk soal rasa ga ngecewain deh, yang masak namanya Teh Teti, cari aja ya...
Mungkin karena kelelahan kami akhirnya melewatkan SUNSET di Batu Karas begitu saja, walaupun masih ada SUNRISE yang siap menanti. Singkat cerita, SUNRISE menjelang, kami jalan menuju bebatuan karang besar untuk dapat melihat dan menikmati SUNRISE, manstrab.... SUNRISE muncul perlahan dan saatnya untuk narsis.com hehehehe.
SUNRISE telah usai, kami bergegas menuju pantai dan menikmati kebersamaan di pantai, dengan berbagai macam gaya, tawa dan canda kami berenang ria di pantai Batu Karas. Saat siang menjelang, sudah saatnya bagi kami untuk kembali pulang menuju Jakarta, kamipun berkemas menyisakan berbagai cerita di Batu Karas untuk kembali beraktifitas. Suatu hari nanti kami pasti akan kembali...